Booting dan Tahap-tahapannya

Booting dalam istilah IT yang mengacu pada proses awal menyalakan computer dimana semua register, prosesor disetting kosong dan status mikroposesor atau prosesor disetting reset atau mati.

Tahapan-tahapan booting            :

1. Saat komputer baru dinyalakan, memorinya masih kosong belum ada perintah yang dapat dieksekusi prosesor. Karena itu prosesor dirancang untuk selalu mencari alamat tertentu di BIOS ROM. Pada halaman tersebut terdapat sebuah perintah jump menuju ke alamat eksekusi awal. Setelah itu dijalankan Power On Self Test (POST) yaitu memeriksa kondisi hardware yang ada.
2. Sesudah itu, BIOS mencari video card. Secara khusus dia mencari program BIOS milik video card kemudian sistem BIOS menjalankan video card. Barulah setelah itu video card diinisialisasi.
3. Kemudian  BIOS memeriksa ROM pada hardware yang lain, apakah memiliki tersendiri atau tudak. Jika yam aka akan dieksekusi juga.
4. Bios melakukan pemeriksaan lagi, misalnya memeriksa besar memori dan jenis memori. Kemudian memeriksa hardware lain seperti disk,harddisk, USB flashdisk dan lain-lain. Lalu dia mencari disk dimana proses boot dapat dilakukan, yaitu Boot Sector. Boot sector ini bisa berada di harddisk atau media penyimpanan lain.